Friday, August 25, 2017

Filosofi Makanan Menurut Komang Marita Sari

Filosofi Makanan Menurut Komang Marita Sari
                Menurut Wikipedia, istilah you are what you eat pertama kali muncul pada tahun 1968 dari sebuah film dengan judul yang sama, yang merupakan film semi dokumenter Amerika yang mencoba menangkap esensi era hippie tahun 1960an dan pemandangan Haight Ashbury. Disisi lain, you are what you eat menjadi suatu program diet yang ditayangkan di perusahaaan penyiaran Inggris Channel 4 yang dipandu oleh Gillian McKeith dalam berbagai bentuk tayangan pada tahun 2004 dan 2007.
            "You are what you eat" merupakan istilah yang mungkin dapat meragukan beberapa orang yang mengartikan maksud dari kata tersebut. Bagaimana bisa apa yang kita makan akan mencerminkan diri kita ? Mungkin hal ini tidak dapat dibuktikan secara langsung, namun hasilnya akan terlihat beberapa tahun yang akan datang. Makanan yang hanya terlihat lezat di mulut dan tanpa disadari mengkonsumsinya dalam jumlah yang banyak tanpa mempertimbangkan akibat yang akan ditimbulkan pada tubuh dalam jangka waktu yang panjang. Contohnya saja makanan cepat saji dan jenis makanan manis yang mengandung lemak dan kalori tinggi.
             Menurut Agoesman dalam blognya menyatakan bahwa "Kepribadian kita berasal dari apa yang kita makan. Contohnya seseorang yang menyukai fastfood menggambarkan kepribadian yang suka menjalani hidup dengan praktis dan cepat. Atau pada vegetarian yang menggambarkan kepribadian yang pilih-pilih, telaten, dan hati-hati."Namun pernyataan tersebut kurang tepat karena kita tidak dapat menyatakan karakter seseorang hanya dari apa yang mereka sukai. Pernyataan tersebut dapat diartikan sama dengan anggapan orang gemuk identik dengan kebiasaan makan yang banyak dan orang kurus diidentikkan dengan orang yang makannya sedikit. Memang ada juga orang gemuk karena kebiasaan makannya akan tetapi tidak semua demikian. Tak sedikit pula orang yang kurus mempunyai kebiasaan makan yang banyak. Hal ini bisa disebabkan karena setiap individu mempunyai metabolisme yang berbeda.
            Istilah "You are what you eat" memiliki makna yang luas dan dapat diartikan dari berbagai sisi pandang orang yang memaknainya dan kata-kata ini tidak bisa langsung diartikan sebagai suatu pernyataan. Misalnya dalam sisi pandang kesehatan, makanan yang kita makan akan mempengaruhi kondisi kesehatan secara fisik maupun psikologis seseorang. Makanan adalah zat penopang kebutuhan fisik. Terganggunya asupan makanan akan mempengaruhi kondisi fisik secara langsung. Zat-zat makanan yang tercukupi akan mempengaruhi perkembangan organ-organ tubuh terutama pada tahap –tahap perkembangan terutama dari janin sampai dewasa. Organ tersebut termasuk perkembangan otak, indera dan lain-lain. Otak yang dalam perkembangannya terganggu karena kurangnya asupan nutrisi dari makanan akan mempengaruhi keadaan psikologis seseorang. Kurangnya asupan makanan membuat pertumbuhan otak kurang sempurna yang dapat mengakibatkan pertumbuhan fisik yang tidak normal dan retardasi mental. Fisik yang tidak normal, dapat membuat seseorang merasa 'minder' dengan keadaannya pada masa dewasa kerena merasa malu dalam kehidupan sosial. Selain itu, makanan dapat mempengaruhi komposisi neurotransmitter dalam sistem saraf. Neurotransmitter adalah zat kimia dalam sistem saraf yang mempunyai fungsi-fungsi tertentu. Jika kadar neurotransmitter dalam sistem saraf tidak seimbang, maka dapat mempengaruhi keadaan psikologis seseorang.
                       
            Makanan menjadi kunci utama dalam menghindari berbagai penyakit melalui bentuk pencegahan maupun pengobatan, namun pada sisi lain makanan yang pemilihannya tidak tepat dapat pula memicu timbulnya penyakit. Oleh karena itu, makanan harus seimbang sesuai dengan kebutuhan asupan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh agar metabolisme tubuh tidak terganggu. Tubuh membutuhkan zat gizi berupa karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin, dan mineral dengan persentase sesuai yang diperlukan tubuh. Dan zat gizi tersebut tidak dapat dipenuhi dengan hanya mengkonsumsi satu jenis makanan, untuk memenuhi kebutuhan zat gizi tubuh sangat penting untuk mengkonsumsi golongan makanan yang bervariasi sehingga nutrisi dapat terpenuhi karena makanan tidak hanya untuk memenuhi 'perut kenyang'.

Sumber :
Moehji, Sjahmien. 2013. Ilmu Gizi 2.Jakarta:Papas Sinar Sinanti
https://en.wikipedia.org/wiki/You_Are_What_You_Eat diakses tanggal 24 Agustus 2017 pukul 21.43 WIB
https://agoesman120.wordpress.com/2009/08/12/you-are-what-you-eat/ diakses tanggal 24 Agustus 2017 pukul 22.13 WIB

Artikel ini ditulis oleh Komang Marita Sari – 41150065


No comments:

Post a Comment

Ikutilah Jalan Orang Baik dan Orang Benar

Sebab itu tempuhlah jalan orang baik, dan peliharalah jalan-jalan orang benar. Amsal 2:20 TB