Autism spectrum disorder (ASD) atau yang biasa orang bilang autis merupakan suatu gangguan perkembangan saraf yang biasanya terjadi / didiagnosis pada anak dibawah usia 3 tahun. Kelainan autis ini biasa yang di tandai dengan gangguan dalam melakuan interaksi sosial dengan orang lain. Selain itu biasanya anak autis sangat sering dalam menyendiri dan memiliki kecenderungan terhadap berbagai jenis kegiatan dan kesenangan yang repetitive. Penyebab autism sendiri idiopatik , namun biasanya ada hubungannya dengan genetik. Di Indonesia sendiri menurut data , di tahun 2003 angka kejadian autism mencapai 152 per 10000 anak . Untuk meringankan autism sendiri dapat dilakukan dengan mengatur pola dan pemilihan bahan makanan yang dikonsumsi. Penderita Autism harus menjauhi makanan hasil olahan yang mengadung gluten dan kasien . Gluten sendiri merupakan jenis protein yang terdapat pada gandum , oats , barley dan derivatnya. Sedangkan Kasein , merupakan suatu protein yang terdapat pada susu hewani. Jadi jika penyandang autisme mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung gluten atau kasein , maka bahan – bahan tersebut akan mengganggu sistem pencernaan mereka dan membuat mereka menjadi menderita.
Sebagian besar anak autism di Indonesia mempunyai masalah gizi yaitu mempunyai status gizi yang kurang. Penyebabnya sendiri sebagian besar karena orang tua yang kurang pengetahuan mengenai autism itu sendiri termasuk progam terapi dan asupan nutrisi bagi anak autism . Selain itu hubungan orang tua terhadap anak autism sangat berpegaruh terhadap perilaku dan pertumbuhan anak autism itu sendiri . Orang tua mau tidak mau harus membagi waktu antara karir dengan waktu untuk menemani anak mereka, karena menurut hasil penelitian menunjukan bahwa orang tua yang memiliki anak autism sebagian besar memiliki pekerjaan sebagai ibu rumah tangga. Maka dari itu membesarkan anak autis mempunyai efek yang signifikan terhadap karir orang tua, namun orang tua diharapkan mengerti betul akan kebutuhan anak adalah yang paling utama.
Informasi lebih lengkap mengenai jurnal ini dapat dilihat pada :
JURNAL GIZI KLINIK INDONESIA
135 Vol. 8, No. 3, Januari 2012: 135-143
Pengetahuan dan sikap orang tua hubungannya dengan pola konsumsi dan status gizi anak autis
Published by Maria Martiani, Elisabeth Siti Herini, Martalena Br Purba
Artikel ini ditulis oleh Alexander Mahesa - 41150024
No comments:
Post a Comment